Nat Dan Pat

Nat Dan Pat
Oleh:Dimas Hari Pratama

A.Pengertian
Nat
Pengertian Nat adalah  sebuah metode untuk menghubungkan lebih dari satu komputer ke jaringan internet menggunakan satu IP Public. Dengan demikian keterbatasan ketersediaan IP Address untuk pengguna komputer dapat diatasi. Dengan NAT, satu IP Public tersebut mewakili IP Address komputer dalam jaringan tersebut. Sesuai dengan namanya, Network Address Translation menerjemahkan atau mengubah IP address pada jaringan privat menjadi IP Public untuk terhubung dengan jaringan internet.
NAT biasanya dipasang pada router, untuk menggabungkan dua jaringan berbeda menjadi satu kemudian menerjemahkan IP Address dari jaringan itu ke IP Public yang memiliki hak legal untuk mengakses jaringan internet. (Rizkianto, 2015)
Nat memiliki dua tipe yaitu :
·         Nat tipe Statis
·         Nat tipe Dinamic
Pengertian NAT Tipe Statis
Static NAT atau NAT statis menggunakan table routing yang tetap, atau alokasi translasi alamat ip ditetapkan sesuai dengan alamat asal atau source ke alamat tujuan atau destination, sehingga tidak memungkinkan terjadinya pertukaran data dalam suatu alamat ip bila translasi alamat ipnya belum didaftarkan dalam table nat. Translasi Static terjadi ketika sebuah alamat lokal (inside) di petakan ke sebuah alamat global/internet (outside). Alamat local dan global dipetakan satu lawan satu secara statik. NAT secara statis akan melakukan request atau pengambilan dan pengiriman paket data sesuai dengan aturan yang telah ditabelkan dalam sebuah NAT . (Wafa, 2013)
Pengertian NAT Tipe Dinamis
NAT dengan tipe dinamis menggunakan logika balancing atau menggunakan logika pengaturan beban, di mana dalam tabelnya sendiri telah ditanamkan logika kemungkinan dan pemecahannya, NAT dengan tipe dinamis pada umumnya dibagi menjadi 2 jenis yaitu NAT sistem pool dan NAT sistem overload. (Wafa, 2013)
Jenis Jenis Nat
·         Dnat atau Destiantion Network Address Translation adalah sebuah NAT yang berfungsi untuk meneruskan paket dari IP public melalui firewall ke suatu host dalam jaringan. Dnat hanya bekerja pada tabel nat dan didalam tabel NAT berisi 3 bagian yang disebut dengan CHAIN, ketiga CHAIN tersebut meliputi prerouting, postrouting dan output.
·         SNAT atau Source Network Address Translation yaitu sebuah NAT yang bertugas untuk merubah source address dari suatu paket data. SNAT hanya berlaku pada postrouting.
Kelebihan dari NAT (Network Address Translation)
·         Dengan adanya NAT dapat mengurangi adanya duplikasi IP address pada jaringan atau biasanya dikenal dengan conflict IP Address
·         Dengan adanya NAT akan menghindari pengalamatan ulang pada saat jaringan tersebut berubah.
·         Dapat menghemat IP Legal yang diberikan oleh ISP (Internet Service Provider)
·         Dapat meningkatkan fleksibelitas untuk koneksi jaringan internet.
Kelemahan dari NAT (Network Address Translation)
·         NAT dapat menyebabkan keterlambatan proses, ini disebabkan karena data yang dikirim harus melalui perangkat NAT terlebih dahulu.
·         NAT dapat menyebabkan beberapa aplikasi yang tidak bisa berjalan dengan normal
·         Dengan adanya NAT dapat menghilangkan kemampuan untuk melacak data karena data tersebut akan melewati firewall. (terorikomputer, 2016)
Pat
Pengertian Pat adalah  suatu fitur dari sebuah jaringan perangkat yang menerjemahkan TCP atau UDP komunikasi yang dibuat antara host di jaringan pribadi dan host pada jaringan publik.. Hal ini memungkinkan sebuah masyarakat tunggal alamat IP untuk digunakan oleh banyak host pada jaringan pribadi, yang biasanya Local Area Network atau LAN. Perangkat PAT transparan memodifikasi IP paket saat mereka melewatinya. Modifikasi membuat semua paket yang mengirim ke jaringan publik dari beberapa host di jaringan pribadi tampaknya berasal dari satu host , (perangkat PAT) pada jaringan publik.
Hubungan antara NAT dan PAT
PAT adalah himpunan bagian dari NAT, dan erat terkait dengan konsep Network Address Translation . Dalam PAT ada umumnya hanya satu alamat IP publik yang terbuka dan menghubungkan beberapa host swasta melalui alamat terkena. Masuk paket dari jaringan publik diarahkan ke tujuan mereka di jaringan pribadi dengan mengacu pada meja yang diselenggarakan dalam perangkat PAT yang melacak pasangan pelabuhan umum dan swasta.
Dalam PAT, baik pengirim pribadi IP dan nomor port yang diubah; perangkat PAT memilih nomor port yang akan dilihat oleh host di jaringan publik. Dengan cara ini, PAT beroperasi pada lapisan 3 (jaringan) dan 4 (transportasi) dari model OSI , sedangkan NAT dasar hanya beroperasi pada lapisan 3.
Contoh PAT
Sebuah host pada alamat IP 192.168.0.2 pada jaringan pribadi dapat meminta untuk koneksi ke host remote pada jaringan publik. Paket awal diberikan alamat 192.168.0.2:15345. Perangkat PAT (yang kita asumsikan memiliki IP publik 1.2.3.4) sewenang-wenang dapat menerjemahkan alamat sumber: sepasang port untuk 1.2.3.4:16529, membuat sebuah entri dalam tabel internal port 16529 yang digunakan untuk koneksi dengan 192,168. 0,2 pada jaringan pribadi. Ketika sebuah paket diterima dari jaringan publik dengan perangkat PAT untuk alamat 1.2.3.4:16529 paket diteruskan ke 192.168.0.2:15345.
Keuntungan Pat
·         PAT memungkinkan host beberapa internal untuk berbagi alamat IP eksternal tunggal
Kekurangan PAT
·         Skalabilitas - Banyak host di jaringan swasta membuat banyak koneksi ke jaringan publik. Karena hanya ada sejumlah port yang tersedia, perangkat PAT akhirnya mungkin tidak cukup ruang dalam tabel penerjemahan. Walaupun ada ribuan port yang tersedia, dan mereka daur ulang dengan cepat, beberapa jaringan komunikasi mengkonsumsi beberapa port hampir bersamaan dalam transaksi logis tunggal (sebuah HTTP permintaan untuk halaman web dengan obyek tertanam banyak; beberapa VoIP aplikasi). Cukup-besar LAN yang sering mempertahankan jenis lalu lintas secara berkala bisa mengkonsumsi semua port yang tersedia.
·         kompleksitas Firewall - Karena alamat di dalam semua disamarkan di belakang satu alamat yang dapat diakses publik, adalah mustahil untuk mesin di luar untuk memulai sambungan ke dalam mesin tertentu tanpa konfigurasi khusus pada firewall untuk koneksi ke depan ke port tertentu. Ini memiliki dampak yang cukup besar pada aplikasi seperti VOIP, video conference, dan lainnya peer-to-peer aplikasi. (Tarihon, 2016)
seperti pada tutorial sebelumnya kita harus memberikan IP pada kedua router yang ada dan juga pada PC. Untuk pemberian IP nya disini saya atur seperti berikut
Router0 [fa0/0]=> 10.10.10.1/24
Router1 [fa0/0]=> 10.10.10.2/24
Router1 [fa0/1]=> 192.168.18.1/24
Lalu pada bagian PC saya buat dinamic IP, jika kalian ingin menggunkan static itupun juga tidak masalah. Setelah semua komponen seperti router dan PC sudah diberikan IP kita lanjut untuk konfigurasinya. Pada konfigurasi NAT static ini sangat lah mudah seperti biasa kita tetapkan dulu bagian inside dan outside nya. Dan jangan lupa yang kita setting adalah router1[atau router kedua].
Cara penetapan inside outside nya sendiri nampak pada gambar :


Penetapan inside dan outside ini sama halnya yang dilakukan pada konfigurasi static NAT, bagian Inside adalah port router yang terhubung dengan jaringan lokal sedangkan bagian outside adalah port router yang terhubung dengan router ISP.
Setelah penetapan bagian Inside dan Outside kita lanjutkan pada bagian setting NAT dinamicnya.

Gambar diatas menunjukk
an tata cara konfigurasi NAT dinamic. Ket :
     => access-list 1 permit [Net ID IP lokal yang dipakai / IP yang satu jaringan dengan ip lokal yang
           dipakai] [wildcard mask]
     => ip nat pool [Nama] [start ip public yang dipakai][end ip public yang dipakai] netmask
          [subnetmask yang dipakai]
     => ip nat inside source list 1 pool [nama]
Setelah itu anda bisa coba lakukan ping PC lokal ke router0/router ISP, lakukan beberapa kali karena umumya proses ping pertama memang akan gagal.
Terima kasi karena telah mengunjugi blog saya yang sederhana ini, jangan lupa untuk tinggalkan komentar. (Setiawan, 2015)


Daftar  Pustaka

Rizkianto, R. (2015, Desember). tutorialkomputerterlengkap.com. Retrieved from
 http://www.tutorialkomputerlengkap.com/2015/12/pengertian-nat-network-address.html.
Setiawan, D. (2015, Maret). setyawancorp.blogspot.co.id. Retrieved from http://setyawancorp.blogspot.co.id/2015/03/konfigurasi-nat-pada-cisco-packet.html.
Tarihon, R. (2016, Juni). myinspiration.blogspot.co.id. Retrieved from http://rikky-myinspiration.blogspot.co.id/2010/06/port-address-translation-pat.html.
terorikomputer. (2016, Januari). teorikomputer.com. Retrieved from http://www.teorikomputer.com/2016/01/pengertian-dan-fungsi-nat-network.html.
Wafa, R. (2013, Mei). jejaring.web.id. Retrieved from http://www.jejaring.web.id/pengertian-nat-dan-tipe-tipe-nat/.

Biografi


Nama              :Dimas Hari Pratama
Sekolah           :SMK ISLAM 1 BLITAR
Motto              :Jangan Menyerah Dalam Belajar

KlikDisini Untuk Download

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Analisis Topik Proyek

Pengaturan Jaringan Perusahaan